Atletik merupakan salah satu dari cabang Olahraga yang tidak sedikit jumlah peminat dan penggembarnya. Atletik sangat kompleks diaman mempunyai ketentuan-ketentuan dan juga peraturan yang ketat dan merinci.
Atletik juga merupakan cabang olaharaga yang mengangkat tinggi sportifitas yang mana hal itu disebabkan atletik tidak dibenarkan untuk membahayakan diri sendiri maupun juga kepada lawan.
Tidak hanya itu, Atletik juga merupakan olahraga yang santai tapi benar dalam artian dengan melakukan latihan terus menerus namun tetap santai tapi juga serius dalam latihan.
Pengertian Atletik
Secara etimologi, pengertian atletik berasal dari kata Yunani yaitu Atlon, Atlun yang memiliki pengartian "pertandingan" atau "perjuangan". Sedangkan menurut Ensiklopedi Indonesia bahwa pengertian atletik sesuai apa yang dijelaskan diatas berarti "Pertandingan dan Olahraga pada atletik. Sedangkan pengertian atletik secara terminologi adalah suatu bentuk kegiatan manusia sehari-hari yang diperlombakan dalam bentuk jalan, lari, lempar, dan lombat.
Istilah atletik dalam bahasa Inggris disebut Athletic, dalam bahasa Perancis Ateletique, dalam bahasa Belanda Atletiek, dalam bahasa Jerman Athletik.Berbagai istilah atletik diberbagai negara memiliki beberapa perbedaan,
Olehnya itu untuk memahami pengertian atletik tidak lengkap jika hanya mengetahui sepintas saja, melainkan harus mengetahui sejarah atau riwayat istilah atletik serta perkembangan sebagai salah satu cabang olahraga mulai dari zaman purbakala hingga sampai saat ini.
Pengertian Atletik Menurut Para Ahli
Pentingnya dan perkembangan atletik juga merupakan para ahli sampai saat ini. Menyampaikan gagasan, teori dan pendapatnya sebagai pemberian arah agar atletik tidak jauh dan tidak melenceng dari sejarah dan perkembangannya saat. Para ahli begitu berperan penting dalam perkembangan atletik hingga saat ini, sampai-sampai berbagai teori ataupun gagasan masih tetap saja digunakan sebagai bahan pembelajaran disetiap kelas.
Olehnya itu, dalam memahami atletik atau pengertian atletik, tidak ada salahnya dan sangatlah wajar jika kita semua untuk mengacu kepada pendapat para ahli dalam pengertian atletik tersebut. Adapun pengertian atletik menurut para ahli adalah sebagai berikut.
1. Pengertian Atletik Menurut Eddy Purnomo
Menurut Eddy Purnomo (2011:1) bahwa pengertian atletik adalah aktivitas atau kegiatan jasmani yang terdiri atas gerakan-gerakan dasar yang harmonis dan juga dinamis, yakni jalan, lari, lempar serta lompat. Jika dilihat dari arti ataupun istilah "Atletik itu berasal dari bahasa Yunani yakni Athlon atau Athlum yang dapat diartikan sebagai Lomba atau Perlombaan/Pertandingan.
2. Pengertian Atletik Menurut Mochammad Djumidar A. Widya
Menurut Mochammad Djumidar A. Widya, (2004) bahwa pengertian atletik adlaah salah satu unsur dari pendidikan jasmani dan kesehatan, juga merupakan komponen-komponen pendidikan keseluruhan yang mengutamakan aktivitas jasmani serta adanya pembinaan hidup sehat dan pengembangan jasmani, mental, sosial dan emosional yang serasi, selaras dan juga seimbang.
3. Pengertian Atletik Menurut Sukirno
Menurut Sukirno, (2010:22) bahwa pengertian atletik adalah olahraga yang paling tua dan merpakan induk dari semua cabang olahraga, oleh sebab itu atletik sering disebut sebagai the mother of sport'.
4. Pengertian Atletik Menurut Eri Periatma
Menurut Eri Periatma (2008:8) bahwa pengertian atletik adalah sebagian besar kegiatan yang dilakukan di lintasan dan lapangan, orang inggris menyebut atletik dengan sebutan track and field sport. dimana Track berarti lintasan dan field berarti lapangan'.
5. Pengertian Atletik Menurut Muhajir
Menurut Muhajir (2007:35) bahwa pengertian atletik adalah olahraga yang tumbuh dan berkembang bersamaan dengan kegiatan alami manusia. Berlari, meloncat dan melempar adalah bagian yang tak terpisahkan dari sejarah panjang kehidupan Indonesia.
6. Pengertian Atletik Menurut Woeryano
Menurut Woeryanto, (1976:9) bahwa pengertian atletik adalah dasar untuk cabang olahraga seperti Sepakbola, bulutangkis, basket, hockey dan sebagainya. Cabang-cabang olahraga ini memerplukan kecepatan, daya tahan dan kuekuatan, sedangkan dalam atletik unsur itu sudah dibina secara seksama.
7. Pengertian Atletik Menurut Ballesteros
Menurut Ballesteros (1993:1) bahwa pengertian atletik adalah aktivitas jasmani yang kompetitif dapat diadu, terdiri dari beberapa nomor lomba yang terpisah berdasarkan kemampuan gerak dasar manusia misalnya berjalan, berlari, melompat dan melempar.
Berdasarkan dari pendapat berbagai para ahli, maka dapat disimpulkan bahwa pengertian atletik menurut para ahli yang dapat diuraikan bahwa pengertian atletik adalah suatu bentuk kegiatan manusia sehari-hari yang diperlombakan dalam bentuk jalan, lari, lempar, dan lombat.
Maka dari itulah, atletik merupakan dasar bagi setiap pembinaan dalam olahraga sehingga atletik terpenting untuk diajarkan dari Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, Sekolah Menengah Atas dan Perguruan Tinggi dibidang Olahraga.
Sejarah Atletik
Sejauh perkembangan zaman, atletik telah berubah dari yang tidak hanya sebagai hobi melainkan telah menjadi arang dalam membangkitkan semangat untuk negara dan atletik juga kini telah menjadi profesi.
Sejarah olahraga atletik pada awalnya dimulai dipopulerkan oleh bangsa Yunani sekitar abad ke-6 SM. Terdapat banyak orang yang berjasa dalam mempopulerkan atletik, beberapa diantaranya adalah Iccus dan Herodicus.
Dalam sejarah perkembangan atletik hingga sekarang ini telah jauh berubah. Akan tetapi, atletik pada dasarnya dari dulu hingga sekarang tetap saja yakni Berjalan, lari, lombat dan lembar. Olehnya itu atletik bahkan disebutkan sebagai ibu dari segala Cabang Olahraga.
Nomor-Nomor Atletik
Nomor-nomor atletik yang selalu diperlombakan adalah
1. Nomor Jalan dan Lari
2. Nomor lompat
3. Nomor Lempar.
Adapun dari banyaknya jumlah kegiatan perlombaan tersebut bergantung dari sifat dan tingkat perlombaan, misalnya perlombaan yang berada di tingkat daerah ataupun nasional. Hal ini sebagaimana menurut Aip Syarifuddin dan Muhadi (1992:73) bahwa nomor lompat terdiri dari
1. Lompat tinggi
2. Lompat jauh
3. Lombat jangkit
4. Lombat tinggi galah
Menurut Giri Wiarto (2013:6) dalam cabang olahraga atletik, cabang-cabang yang diperlombakan adalah:
1. Nomor Jalan Cepat
- Wanita 3 Km, 5 Km, 10 Km, 20 Km
- Putra 10 Km, 20 Km, 30 Km, 50 Km
2. Nomor Lari
- Wanita 110 m, 200 m, 400 m, 800 m, 1500 m, 3000 m, 5000 m, 10000 m, 100 m gawang, marathon, 4x400m estafet, dan 4x100 m estafet.
- Putra 110 m, 200 m, 400 m, 800 m, 1500 m, 3000 m, 5000 m, 10000 m, 110 m gawang, marathon, 4x400m estafet, dan 4x100 m estafet.
3. Nomor Lempar
- Wanita lempar lembing, cakram, tolak peluru dan lontar martil
- Putra lempar lembing, cakram, tolak peluru dan lontar martil
4. Nomor Lombat
- Wanita lombat jauh dan lombat tinggi
- Putra lompat jauh, lombat tinggi, lombat jangkit dan lombat tinggi galah.
5. Nomor panca lomba
- Wanita lari 100 m gawang, tolak peluru, lompat tinggi hari ke-1, lombat jauh dari 800 m hari ke-2.
6. Nomor Sapta Lompa
- Wanita lari 100 m gawang, lompat jauh, lempar lembing, lari 200 m hari ke-1 dan lombat tinggi, tolak peluru, lari 800 m hari ke-2.
7.Nomor Dasar Lomba
- Putra lari 100 m, lompat jauh, tolak peluru, lompat tinggi, dan lari 400 m hari ke-1 dan lari 110 m gawang, lempat cakram, lompat tinggi galah, lempar lembing, dan lari 1500 m hari ke-2.
Demikianlah informasi mengenai Pengertian Atletik, Sejarah, Nomor, & Menurut Para Ahli. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. Salam Berbagi Teman-Teman.
Ilustrasi: Pengertian Atletik, Sejarah, Nomor, & Atletik Menurut Para Ahli |
Post a Comment